Joeragan artikel

Tips Mengelola Keuangan Urusan Dapur [finansialku.cpm]

Tips Mengelola Keuangan Urusan Dapur

Hai, Smart Ladies! Di zaman yang serba bernilai uang sekarang ini, rasanya membeli sesuatu itu harus dengan perhitungan yang matang. Apalagi untuk Ladies yang sering berbelanja kebutuhan sehari-hari bagi keluarga tercinta. Ladies pastinya sangat merasakan bagaimana nilai uang sekarang ini. Kenaikan harga BBM (Bahan Bakar Minyak) selalu berimbas pada kenaikan harga sembako. Pada kenyataannya kenaikan BBM cukup membuat kolaps beberapa urusan rumah tangga. Terutama untuk urusan dapur, yang ujungnya pada pemenuhan kebutuhan pangan keluarga. Sehingga pengelolaan keuangan rumah tangga khususnya untuk urusan dapur harus dipersiapkan dan direncanakan dengan matang.

Carut marut perekonomian, ditandai dengan banyaknya PHK (Pemutusan Hubungan Kerja), sempitnya lowongan kerja, dan sepinya pelaku usaha, serta menurunnya daya beli masyarakat.

Kenaikan harga barang-barang, membuat nilai uang terasa menjadi turun, sehingga membuat Ladies harus pintar-pintar mengatur keuangan rumah tangga. Harus cerdas membagi keuangan sesuai dengan kebutuhan keluarga. Pengeluaran semakin membengkak, tidak sebanding dengan pemasukan yang didapat. Sangat wajar jika sesekali merasa kecewa pada keadaan ini.

 

Namun, jika hanya mengeluh pun tidak akan menyelesaikan masalah, menyalahkan pihak lain pun tak ada gunanya. Keinginan untuk memulai usaha sering kali muncul, tapi kembali pupus tatkala melihat turunnya daya beli masyarakat kita.

 

Akan tetapi, sebagai jantung rumah tangga, Ladies dituntut untuk tetap waras sekaligus cerdas dalam mengelola keuangan rumah tangga. Perempuan memang dekat dengan rumah dan keluarga, pastinya sangat hafal dengan aneka kebutuhan yang diperlukan dalam keluarga itu sendiri. Oleh sebab itu, pengelolaan keuangan rumah tangga dapat dimulai dari urusan dapur, yang notabene adalah kebutuhan sekaligus pengeluaran pokok dan wajib.

Urusan dapur pasti berhubungan dengan kebutuhan pangan atau makanan. Pengelolaan keuangan bisa dimulai dengan mengatur pengeluaran dalam urusan pangan keluarga.

 

Ladies, apa saja, sih, hal-hal yang bisa kita lakukan untuk mengelola keuangan di dapur kita? Yuk, simak tips berikut ini.

 

1. Belanja seminggu sekali. Hal ini meminimalkan kita untuk bolak-balik ke tukang sayur, sehingga meminimalkan membeli bahan yang tidak penting.

2. Membuat catatan belanja bahan material yang akan dibeli untuk stok makanan selama seminggu.

3. Belanja di pasar atau di grosir sayuran, selain harganya lebih murah, sayuran juga lebih segar dan lengkap.

4. Belajar tentang food preparation, agar tahu cara penyimpanan bahan makanan yang baik dan benar. Dengan cara ini, kita terhindar dari pemborosan bahan makanan yang menjadi busuk dan terbuang, karena kesalahan dalam penyimpanan.

5. Jika Ladies termasuk orang yang well palanned, buat jadwal makanan yang akan dimasak selama seminggu, jika tidak, pastikan memasak sesuai dengan bahan makanan apa yang ada di dalam kulkas, atau di dapur.

6. Belanja sesuai dengan budget dan yang dibutuhkan, bukan karena lapar mata segala dibeli.

7. Membeli cemilan untuk keluarga, baik makanan kering atau buah-buahan. Hal ini untuk menghindari keinginan jajan sembarangan diluar, yang berakibat membengkaknya budget keuangan. Pastikan cemilan sehat dan bernutrisi, dan kegemaran anggota keluarga.

 

Ladies, dalam setiap perencanaan pasti ada faktor resiko yang tidak bisa dihindari. Namun, setidaknya jika kita sudah mempunyai perencanaan keuangan dapur, faktor resiko tersebut bisa diminimalisir. Hasilnya, pengelolaan keuangan rumah tangga lebih tertib, teratur dan efisien.

 

Editor : Ruvianty

#maratonmenulisartikel

#joeraganartikel

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

× Hubungi Kami