Hai, Smart Ladies!
Pernikahan sampai ke jannah-Nya merupakan impian setiap muslimah. Namun, jika Ladies salah memilih calon imam, impian itu hanya tinggal kenangan.
Sering kali kita dibutakan oleh rasa cinta yang begitu dalam kepada calon pendamping hidup sehingga menutupi penilaian rasional dalam mengambil keputusan.
Memilih pasangan yang tepat, tentu menjadi harapan Ladies karena ingin berumah tangga selamat dunia akhirat. Oleh karena itu, ada baiknya perhatikan beberapa hal di bawah ini.
1. Perbaiki Niat
Niatkan pernikahan yang Ladies lakukan semata-mata untuk beribadah karena sebuah niat itu sangat penting dalam melakukan sesuatu.
Rasulullah saw. bersabda:
“Berapa banyak perbuatan yang berwujud amalan dunia, kemudian dengan baiknya niat, ia menjadi bagian dari perbuatan akhirat. Berapa banyak perbuatan yang berwujud amalan akhirat, kemudian menjadi amalan dunia sebab buruknya niat.” (Syaikh al-Zarnuji, Ta’lîm al-Muta’allim, hal.15)
2. Pilihlah Calon Pasangan yang Seiman dan Baik Akhlaknya
Lelaki adalah imam untuk keluarganya. Oleh sebab itu, pilihlah yang seiman karena dengan kesamaan itu, bisa membimbing Ladies ke satu tujuan yang sama. Selain itu, akhlak yang baik sangat menentukan bagaimana dia kelak membimbing keluarganya.
Seperti hadits Rasulullah saw. berikut ini:
“Jika datang kepada kalian seorang lelaki yang kalian rida agama dan akhlaknya, nikahkanlah ia. Jika tidak, hal itu akan terjadi fitnah di muka bumi dan kerusakan yang besar.”
(HR. Tirmidzi. Al Albani berkata dalam Adh Dho’ifah bahwa hadits ini hasan lighoirihi)
3. Kenalilah Keluarga dan Teman-temannya
Saat Ladies memutuskan untuk menikah, selain menikahi suami maka Ladies menikahi keluarganya.
Oleh karena itu, sebelum menikah kenali keluarga dari calon suami Ladies terlebih dahulu.
Dengan begitu Ladies bisa menjalin hubungan yang harmonis dengan keluarga suami. Selain keluarga, sebaiknya Ladies juga mengenal teman dan sahabat calon suami. Ladies bisa mendapatkan informasi lebih banyak dari mereka.
4. Cari Tahu Pekerjaannya
Salah satu tanggung jawab seorang suami adalah memberikan nafkah untuk keluarganya. Oleh karena itu, carilah informasi tentang pekerjaannya sebelum melangkah ke jenjang pernikahan.
Apakah dia memiliki penghasilan tetap, tergantung dari bagaimana Ladies menerimanya. Jangan sampai saat sudah melangkah ke pernikahan, Ladies menyesal atas keputusan yang diambil karena tidak menerima kekurangan yang dimiliki oleh pasangan.
Jika hal itu sampai terjadi akan sulit untuk mengubah keadaan, terutama dalam hal kebiasaan dan sifat pasangan Ladies.
Setelah ikhtiar maksimal telah Ladies lakukan, serahkan keputusan pada Sang Maha Pencipta yang mengetahui isi hati setiap manusia. Dia Mahatahu apa yang terbaik untuk Ladies.