Hai, Smart Ladies!
Salah satu cara mengisi kemerdekaan adalah dengan menjadi lebih baik dan melakukan kebaikan. Salah satu caranya adalah menjadi merdeka dari sifat-sifat negatif yang merugikan. Salah satu sifat negatif yang bisa memengaruhi kesehatan jiwa dan tubuh adalah overthinking.
Pernah mendengar istilah overthinking, Ladies? Banyak orang melakukannya, tetapi tak menyadarinya, lo. Overthinking bila dibiarkan akan memengaruhi kesehatan tubuh. Nah, ulasan berikut ini akan membahas tentang overthinking dan cara mengatasinya.
Apa Itu Overthinking?
Secara umum, overthinking berarti berpikir secara berlebihan. Orang yang overthinking atau overthinker akan berpikir terus-menerus tentang sesuatu masalah. Ia bukan memikirkan solusi dari masalah yang dihadapinya, melainkan membuat skenario-skenario buruk yang sebenarnya belum tentu terjadi. Pikiran-pikiran negatif ini lama-lama akan membuat orang tersebut menjadi stres. Bila hal ini terjadi terus-menerus, lama-kelamaan akan berpengaruh pada kesehatannya sendiri.
Kenali Gejalanya
Banyak overthinker yang tidak sadar kalau ia overthinking. Mereka pikir yang mereka lakukan adalah menimbang segala kemungkinan sebelum mengambil keputusan. Padahal, overthinking sangat berbeda dengan berpikir untuk mengambil keputusan.
Di bawah ini ada beberapa gejala dari overthinking.
1. Senantiasa Cemas
Memiliki kecemasan adalah hal yang wajar. Hal ini menjadi tidak wajar jika dipikirkan terus-menerus. Apalagi, bila ditambah dengan membayangkan skenario-skenario buruk yang sebenarnya belum tentu akan terjadi.
2. Sulit Mengambil Keputusan
Karena sering memikirkan skenario buruk yang belum tentu terjadi, overthinker akan sulit mengambil keputusan. Salah satu alasannya karena ia takut membuat keputusan yang salah. Itu sebabnya, orang yang overthinking sulit mengambil keputusan.
3. Menyalahkan Diri Sendiri Saat Salah Mengambil Keputusan
Saat si overthinker merasa mengambil keputusan yang salah, ia akan tenggelam dalam perasaan bersalah. Ia akan terus-menerus memikirkan kesalahannya sehingga tidak bisa melihat hal-hal baik yang mungkin timbul dari keputusannya yang dianggapnya salah.
4. Pola Tidur Terganggu
Orang yang terus-menerus memikirkan hal buruk dan tenggelam dalam rasa bersalah, biasanya akan menjadi sulit tidur. Padahal tidur yang cukup sangat dibutuhkan tubuh. Bila hal ini didiamkan saja, pada akhirnya akan berpengaruh juga pada kesehatan organ tubuh seperti jantung, hati, ginjal dan lain-lain.
Cara Mengatasinya
Inilah 4 langkah yang dapat dilakukan untuk mengatasinya.
1. Kenali Pemicunya
Langkah pertama adalah mengenali pemicunya. Hal ini bisa dilakukan dengan membuat jurnal atau catatan harian. Membuat jurnal akan membantu si overthinker mengurai pikirannya dan mengenali pemicu pikiran-pikiran buruknya.
2. Berpikir Positif
Overthinking terjadi karena adanya pikiran-pikiran negatif. Oleh karena itu, pikiran negatif ini harus dilawan dengan pikiran postif. Usahakan untuk melawan pikiran-pikiran negatif dengan pikiran positif. Lihatlah hal positif dari setiap situasi.
3. Selalu Bersyukur
Selalu bersyukur untuk semua hal, bahkan untuk hal sederhana sekalipun. Dengan sering bersyukur, si overthinker tidak akan terbelenggu dengan pikiran negatif terus-menerus.
4. Mendekatkan Diri kepada Tuhan
Jangan lupa untuk mendekatkan diri kepada Tuhan dan mohon diberi ketenangan hati. Saat hati tenang, semua pikiran buruk akan menghilang. Otak bisa berpikir jernih dan jalan keluar dari masalah akan terlihat.
Nah, itulah 4 hal yang dapat dilakukan untuk mengatasi overthinking, ya, Ladies.
Semoga bermanfaat.
Penyunting: Haeriah Syamsuddin
#tantangan10harimenulisartikel
#joeraganartikel
#kemerdekaan