Halo, Smart Ladies!
Ladies pasti pernah mengalami stres, bukan? Apakah pada saat stres Ladies pun mengalami sakit secara fisik, seperti sakit kepala (migrain), sakit di dada seperti serangan jantung, nyeri lambung (mag), sesak napas (asma), ataupun gatal-gatal di kulit? Setelah diobati, gangguan tersebut hilang beberapa saat, lalu datang kembali ketika mengalami stres. Jika demikian yang terjadi, bisa jadi Ladies sedang mengalami psikosomatik.
Gangguan psikosomatik adalah suatu kondisi atau gangguan ketika pikiran memengaruhi tubuh hingga memicu keluhan fisik. Tanda-tanda gangguan psikosomatik sering kali muncul tanpa disadari, yakni ketika Ladies mengalami stres atau kecemasan, masalah yang tak juga terselesaikan, tugas yang menumpuk, ataupun menghindari sesuatu. Sistem ini berhubungan dengan sistem saraf di otak dan hormon (kortisol, adrenalin), serta saraf otonom, yaitu saraf yang dapat melakukan perintah atau bekerja tanpa kita sadari dan bergerak secara otomatis yang tidah dikehendaki saraf pusat terlebih dahulu.
Tanda-tanda Psikosomatik
Umumnya, tanda-tanda psikosomatik bisa menyerang beberapa titik atau bagian tubuh. Di antaranya :
1. Kepala
Ketika psikosomatik menyerang kepala, beberapa gejala dapat muncul, seperti serangan migrain ataupun sakit di seluruh kepala, terasa panas di kepala dan pusing.
2. Dada
Keluhan sesak napas, serangan asma, atau serangan jantung.
3. Perut
Pada daerah perut, bisa terjadi gangguan pembuangan seperti diare, sering buang air kecil. Bisa pula sebaliknya, yaitu susah buang air besar, gangguan lambung, pankreas, sampai saluran kemih. Gangguan-gangguan tersebut bisa terjadi, meskipun pola makan dan asupan makanan sudah sesuai dengan prinsip kesehatan.
4. Kulit
Eksim, herpes, dan jenis penyakit kulit lainnya bisa jadi merupakan gangguan psikosomatis. Dampak yang paling ringan adalah jerawat, baik pada kulit muka maupun pada bagian tubuh lainnya
5. Daya Tahan Tubuh
Rasa lemas yang hebat, tidak bersemangat untuk beraktivitas, malas, lesu, bisa jadi merupakan tanda-tanda psikosomatis.
Membedakan Gangguan Fisik Murni dengan Psikosomatis
Untuk membedakan apakah tanda-tanda penyakit yang dialami itu psikosomatik atau bukan, dapat dilakukan melalui cara ini:
1. Telusuri Faktor Penyebab
Misalnya, sakit kepala atau migren. Apakah terjadi setelah Ladies kehujanan atau menjelang siklus haid (pra menstrual syndrom)? Ataukah karena sedang banyak pikiran?
2. Periksa ke Dokter
Jika sakit tidak bisa diatasi sendiri dan berkelanjutan, periksakan ke dokter. Lebih baik jika dokter spesialis. Dengan menelusuri riwayat sakit dan memeriksa kondisi Ladies, dokter akan mengetahui apakah tanda-tanda tersebut benar ada penyakitnya secara fisik atau tidak.
Fungsi utama keberlangsungan hidup yang normal dan sehat ada pada pikiran. Begitu dahsyatnya pikiran memengaruhi fisik sehingga ketika pikiran terganggu, ia akan mencari titik terlemah dari tubuh kita untuk dikuasai dan tubuh pun menjadi lemah dan sakit. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk senantiasa menjaga pikiran agar selalu positif. Berprasangka baik terhadap siapa pun dan dalam kondisi apa pun adalah hal utama yang harus diperhatikan.