Ingin Memaksimalkan Potensi Buah Hati? Yuk, Kenali Bakat dan Minatnya Sejak Dini

Untuk memaksimalkan potensi dan keahlian anak, kita harus mengenali bakat mereka terlebih dahulu. Dengan demikian, orang tua dapat mengarahkan dan memfasilitasinya secara maksimal. Bakat yang mendapat fasilitas  dan dikembangkan dengan baik akan membuat anak memiliki rasa percaya diri dan merasa dihargai. Mereka akan lebih ceria dan tidak mudah terpengaruh ketika mengalami perundungan.

Nah, berikut ini beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengenali bakat dan minat buah hati kita.

Biarkan anak mengeksplorasi dan mencoba semua kegiatan tanpa memasang target apa pun. Anak bisa saja tertarik pada sebuah aktivitas atau justru merasa bosan dan tidak menyukainya sehingga beralih ke aktivitas lain. Makin banyak kegiatan yang dicoba, bakat, dan minat anak akan makin mudah dikenali.

Salah satu cara mudah dan tepat untuk mengenali bakat dan minat si kecil sejak dini dengan melakukan psikotes. Karena ada banyak jenis psikotes, Ladies bisa mendatangi psikolog yang terpercaya dan berkompeten untuk memilih tes yang paling tepat. Tes ini tentu berbeda dengan tes untuk mengetahui kecerdasan intelektual (intellectual quotient/IQ). Dengan melakukan psikotes, orang tua bisa memfasilitasi pengembangan bakat anak secara maksimal.

Selain melakukan eksplorasi dan psikotes, Ladies bisa melakukan pengamatan manual terhadap perilaku anak sehari-hari. Ada lima ciri yang bisa dijadikan indikasi untuk mengenali bakat dan minat si kecil sejak dini.

Saat melakukan sebuah kegiatan tertentu, si kecil menunjukkan rasa ketagihan. Ia sangat menyukai dan ingin mengulangi aktivitas tersebut setiap hari atau setiap saat. Sebagai contoh, bila anak sangat suka menggambar dan melakukannya setiap saat, bisa jadi, menggambar adalah bakatnya. Nah, Ladies tinggal memfasilitasi dengan memberikan alat menggambar atau mendaftarkannya ke sanggar.

Saat dikenalkan pada kegiatan baru, si kecil sangat cepat belajar dan mampu menguasainya dalam waktu singkat. Ladies bisa mempertimbangkan untuk lebih mengembangkannya karena kemungkinan, itulah bakat dan minat merekat.

Si kecil terlihat riang dan sangat menikmati sebuah aktivitas. Sebagai contoh, jika buah hati sangat senang menari dan melakukannya tanpa paksaan, ia mungkin berbakat menjadi penari.

Ketika buah hati terlihat sangat puas setelah berhasil melakukan sebuah aktivitas, berilah dukungan lebih karena ia mungkin memiliki bakat di bidang tersebut.

Seorang anak yang memiliki kemampuan lebih atau ahli di bidang tertentu bisa jadi berbakat di bidang tersebut. Ladies bisa mengembangkannya dengan memberikan fasilitas yang lebih mendukung.

Mengenali bakat dan minat anak sejak dini memiliki efek yang sangat besar bagi masa depannya. Jika bakat tersebut dikembangkan dengan tepat, hasilnya akan memuaskan. Namun, jangan memberikan target di luar batas kemampuan mereka, ya, Ladies.