Joeragan artikel

Housewife, Why Not?

Hai, Smart Ladies!

Dina Ananti merupakan seorang ibu rumah tangga kelahiran kota Gadis, Jawa Timur. Dina merantau ke kota metropolitan dengan bekerja sebagai logistic manager di sebuah perusahaan Penanaman Modal Asing (PMA) di Jakarta. Butuh perjuangan untuk bisa berada dan mendapat kepercayaan di posisi tersebut. Namun, Dina berpikir, hidupnya harus terus berproses, berkarya baik di rumah maupun di tempat kerja.

Tidak mudah menjalani aktivitas sebagai wanita karier sekaligus ibu rumah tangga. Butuh perjuangan agar keduanya bisa seimbang. Kodrat wanita sebagai ibu memang melekat erat bagi setiap wanita. Banyak aktivitas anak yang membutuhkan peran seorang ibu. Menyadari hal tersebut, wanita penyabar itu ingin fokus mengurus keluarga. Ia pun menyampaikan keinginannya kepada sang suami. Akhirnya, wanita penyuka kegiatan outdoor ini memutuskan untuk resign dari kantornya dan fokus menjadi ibu rumah tangga pada pertengahan tahun 2018. Sejak saat itu, Dina meninggalkan kota metropolitan yang sudah memberikannya banyak pengalaman hidup dan mulai membuka lembaraan baru bersama keenam putra putrinya di kota Cilegon, kota kelahiran suaminya.

Kegiatan Dina berubah total setelah memutuskan untuk menjadi ibu rumah tangga. Tiap hari, ia ย selalu menyambut pagi dengan senyuman sambil membersamai putra putrinya, menyiapkan sarapan, mengantarkan anak-anak sekolah, merapikan rumah dan menyiapkan kebutuhan suami dengan hati tenang. Malam hari, Dina bisa menjadi guru bagi anak-anaknya, mengajar mengaji, juga mata pelajaran di sekolah. Ia bisa membimbing anak-anaknya dengan telaten dan maksimal. Waktu Dina benar-benar tercurah untuk keluarga.

Meskipun Dina tidak bekerja lagi, tapi keuangan keluarga tetap terkendali. Suami malah memberikan kebebasan baginya untuk melakukan aktivitas yang diminatinya, seperti halnya ketika Dina mulai belajar menulis. Sang suami memberikan kelonggaran dan juga dukungan. Yaโ€ฆmenulis memang sudah menjadi cita-cita Dina semenjak kecil, tetapi tidak ada kesempatan untuk mengasah bakat tersebut sehingga impian itu belum kunjung terwujud.

Kini, wanita yang hobinya membaca ini mempunyai banyak waktu untuk bisa menuangkan pikirannya ke dalam tulisan. Dia rajin mengikuti webinar daring tentang penulisan ataupun mengikuti kelas menulis agar kemampuannya terus terasah. Dina yakin, cita-cita masa kecilnya akan bisa terwujud jika dia belajar dengan giat dan terus praktek. Dia yakin dengan quote, โ€œHasil tidak akan mengkhianati usahaโ€. Oleh karena itu, Dina semakin rajin berlatih menulis agar nantinya bisa menjadi seorang penulis andal sekaligus editor yang mumpuni.

Jika di antara pembaca ada yang berminat untuk menjadi partner dalam menulis atau sekedar berkenalan lebih lanjut dengan sosok Dina, maka bisa menghubungi melalui WhatsApp di nomor 0819 0538 1069.

 

2 komentar untuk “Housewife, Why Not?”

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

× Hubungi Kami