Joeragan artikel

Hal Penting yang Wajib Diperhatikan Ketika Membersamai Anak Kembar Remaja

Halo, Smart Ladies!

Setiap anak adalah unik. Allah memang maha pembuat karya luar biasa, memberi anugerah ciri khas berbeda kepada setiap anak, pun pada anak kembar.

Persamaan yang tampak nyata pada anak kembar hanya tanggal kelahirannya. Ciri-ciri fisik bisa jadi terlihat sekilas sama, tetapi kita perhatikan dengan teliti pasti akan ada perbedaannya. Bentuk alis, hidung, deretan gigi, tahi lalat, bahkan saat tersenyum pun bisa tampak berbeda.

Belum lagi dengan karakternya. Seiring pertumbuhan anak menuju remaja, setiap anak kembar akan menampakkan kepribadian masing-masing dan ini harus orang tua cermati. Lantas, apa yang harus orang tua lakukan agar dapat membersamai si kembar dengan optimal?

  1. Selalu Lakukan Dialog, Ajak Mereka Berdiskusi

Sempatkan melakukan hal ini setiap hari. Paling afdal adalah sebelum tidur malam hari, atau pillow talk. Tanyakan apa yang menjadi ganjalan mereka seharian itu dan dengarkan dengan seksama tanpa menyela. Setelah selesai mengungkapkannya, barulah kita sampaikan jawaban dengan bijaksana. Ajak mereka berdiskusi.

Tetap Memberikan Tanggung Jawab yang Sama

Ketika sudah ada pekerjaan rumah tangga yang bisa kita berikan kepada anak, berilah mereka tanggung jawab  pekerjaan yang sama dengan kita. Misalnya, menyapu rumah atau mengepel bergiliran, mencuci piring secara bergantian, atau sejenisnya.

Menghargai Perbedaan Selera

Mungkin ada satu dua selera yang sama, tapi bisa jadi lebih banyak yang berbeda. Ini sah-sah saja. Hargai dan jangan pernah tanya kenapa seleranya begitu? Kenapa tidak begini? Ingat bahwa anak juga memiliki hak menentukan pilihan dalam hidup. Kalau pada akhirnya, salah satu dari si kembar berubah selera mengikuti saudaranya, sebaiknya juga jangan disalahkan.

Satu Berbuat Salah, Berikan Koreksi untuk Semua

Tidak ada anak yang tak pernah melakukan kesalahan. Jika ini terjadi pada salah satu anak kembar, orang tua harus memberi koreksi kepada semua, bukan hanya anak yang melakukan kesalahan. Sampaikan dengan bahasa yang baik, bukan memarahi.

Berikan Pelukan dan Ciuman

Meskipun sudah beranjak remaja, pelukan sekian detik dan ciuman bertubi-tubi ke wajah mereka harus ada setiap harinya. Bounding akan senatiasa terjaga hingga mereka dewasa. Dengan begini, hubungan orang tua dengan anak serasa hubungan pertemanan. Kadang perlu juga sampaikan guyonan ke mereka, “Eh, kalian kembar, ya? Kok, mukanya mirip?” pasti menimbulkan tawa.

Itulah yang bisa orang tua lakukan kepada pada anak kembar yang beranjak remaja. Semoga beberapa tips di atas bisa bermanfaat. Tetap semangat ya, Smart Ladies. Big love for all of you.

—-

 

 

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

× Hubungi Kami