Sebagian orang tua mungkin merasa malas bahkan enggan meluangkan waktu untuk membacakan buku kepada buah hatinya. Mereka mungkin berpikir bahwa si kecil belum mengerti jika dibacakan sebuah cerita.
Tahukah Bunda, kebiasaan baik membaca buku sudah bisa dilakukan semenjak bayi masih di dalam kandungan. Ketika usia kehamilan memasuki tiga bulan. Pada masa ini, ia telah dapat mendengar bunyi-bunyian dan percakapan baik suara Anda maupun suara dari luar perut ibunya. Tak jarang banyak orang tua yang memperdengarkan musik atau pun murotal Al-Qur’an kepada sang bayi.
Selain mendengarkan musik atau pun murotal Al-Qur’an kegiatan membaca juga berdampak baik untuk bayi, lo. Yuk, simak apa saja manfaatnya?
-
Membangun Percaya Diri
Dengan dibiasakan membaca sejak dini, anak akan mempunyai bekal dalam bertutur kata. Hal ini dapat menumbuhkan rasa percaya tinggi yang bagus pada anak. Bank kosakata yang ia dapat tersimpan rapi di otak mereka sehingga akan sangat mudah diajak berbincang-bincang dengan orang lain.
-
Memperbanyak Kosakata
Seperti yang kita ketahui bahwa dengan membaca perbendaharaan kata baru akan kita dapatkan. Dengan membaca, anak akan dengan mudah bersosialisasi dan beradaptasi dengan lingkungan.
-
Meningkatkan Memori
Otak adalah organ yang luar biasa. Fungsinya adalah mengingat hal-hal dengan mudah. Masa keemasan anak merupakan masa yang sangat tepat untuk diberikan asupan positif. Karena fungsi otak bekerja dengan maksimal. Setiap kata yang Anda baca akan tersimpan dengan baik oleh otak.
-
Meningkatkan Fokus dan Konsentrasi
Ketika Anda membacakan buku, perhatian anak akan terfokus pada cerita. Seakan-akan dunia lain hilang begitu saja. Pada saat inilah anak dapat melibatkan diri dalam setiap detail yang ia rasakan. Daya konsentrasinya juga terlatih pada saat membaca. Semakin sering anak membaca maka kemampuan konsentrasinya akan meningkat.
-
Meningkatkan Kecerdasan
Salah satu cara paling murah, mudah, dan dapat langsung dilakukan untuk mempertajam kemampuan otak adalah membaca. Pernahkah Anda berpikir bahwa anak bisa menyelesaikan permasalahannya lewat membaca? Tanpa disadari tingkat kecerdasan anak terlatih melalui membaca. Anak akan dengan mudah memproyeksikan apa yang ia baca melalui kehidupan nyata.
Lalu mengapa harus buku? Bukan artikel dan koran? Karena buku adalah media yang lebih mudah mengikat dan membaur dengan pikiran para pembaca. Melalui bukulah anak bisa berimajinasi sesuai dengan pemikiran mereka.
Memang membutuhkan usaha yang tidak instan dan tidak mudah. Dalam hal ini peran orang tua sangatlah diperlukan. Agar termotivasi untuk mengajarkan anak untuk membiasakan diri dengan buku bacaan, pastikan untuk selalu mengingat pentingnya manfaat membaca buku pada anak.
Good ?