Halo, Smart Ladies.
Duku adalah jenis buah-buahan yang berasal dari Asia Tenggara. Di Indonesia, duku termasuk buah yang sangat digandrungi karena rasanya yang enak dan manis. Buah ini memiliki beberapa macam kandungan yang baik untuk tubuh, seperti karbohidrat, kalsium, protein, fosfor, tiamin, vitamin, dan niasin.
Namun, wajib kita tahu bahwa kandungan yang baik bisa berdampak buruk bagi kesehatan jika dikonsumsi berlebihan. Hal ini bisa terjadi pada ibu yang sedang hamil muda. Mau tahu apa saja bahayanya? Kita simak, yuk!
1. Menambah Massa Tubuh
Buah duku mengandung karbohidrat tinggi seperti nasi. Sebagian orang sangat menghindari mengonsumsi nasi karena dianggap sebagai salah satu makanan yang mengandung karbohidrat tinggi dan bisa menambah berat badan. Itu artinya, makanan yang mengandung karbohidrat berlebih dapat berdampak pada berat badan.
Oleh karena itu, ibu hamil jangan sampai mengonsumsi duku terlalu banyak karena memicu kegemukan dalam waktu cepat. Menurut penelitian di Swedia, makin tinggi Indeks Massa Tubuh (BMI) seorang ibu hamil, makin tinggi juga risiko bayi lahir prematur.
Sebuah studi yang dipublikasikan pada bulan Januari 2013 menyebutkan, 12% dari 1.100 anak lahir dari ibu yang obesitas akan mengalami asma pada usia 14 bulan.
2. Penyebab Mag
Jika Ladies memiliki riwayat mag, ada baiknya selalu mengawasi asupan makanan yang masuk ke tubuh. Hindari makanan yang mengandung gas dan susah dicerna.
Duku termasuk makanan yang sulit dicerna lambung. Untuk itu, sebaiknya kita mengontrol jumlah duku saat mengonsumsinya agar terhindar dari porsi berlebih.
3. Risiko Diabetes
Duku juga memiliki kandungan fruktosa yang cukup tinggi. Hal ini akan mengakibatkan risiko diabetes jika dikonsumsi dengan jumlah berlebih. Bayi yang terlahir dari ibu diabetes, biasanya mengalami hipoglikemia sesaat setelah lahir. Hal ini disebabkan kadar insulin yang diproduksi tubuh bayi terlalu tinggi.
Hipoglikemia yang sudah berat bisa menyebabkan bayi kejang. Bukan hanya itu, bayi lahir dari ibu diabetes akan mengalami sakit kuning setelah lahir. Oleh karena itu, ibu hamil yang memiliki riwayat diabetes diwajibkan mengonsumsi buah-buahan berserat, misalnya jambu, jeruk, pepaya, dan masih banyak lagi.
4. Meningkatkan Kadar Trigliserida
Trigliserida merupakan salah satu jenis lemak dalam aliran darah yang berasal dari makanan serta minuman yang kita konsumsi. Seseorang yang memiliki kadar trigliserida tinggi akan lebih berisiko terkena serangan jantung dan sindrom metabolik. Hal ini yang membuat ibu hamil harus menghindari makan duku secara berlebih dalam satu waktu sekaligus.
Ibu hamil yang terkena serangan jantung mempunyai risiko melahirkan bayi lebih kecil karena jantungnya mengedarkan nutrisi dan oksigen lebih sedikit ke dalam janin.
Nah, Ladies, itulah dampak buruk jika ibu hamil mengonsumsi duku secara berlebihan. Duku memang enak dan mudah dicari, tetapi menyimpan efek buruk. Oleh karena itu, ibu hamil muda harus pandai mengatur jumlah duku saat mengonsumsinya.
Sumber gambar utama : pertanianku.com