Joeragan artikel

Awas, Ada Bahaya Kesehatan Mengintip dari Dapur Kita![Pexels/Pixabay]

Awas, Ada Bahaya Kesehatan Mengintip dari Dapur Kita!

Hai, Smart Ladies! Apakah Ladies suka memasak sendiri untuk keluarga tercinta? Banyak manfaat yang didapat dari memasak sendiri. Ladies bisa lebih hemat, bahan-bahan yang digunakan lebih terjamin kesegarannya, serta tentu tak akan menggunakan bahan-bahan tambahan yang berbahaya saat memasak di dapur sendiri. Ladies juga tentu akan menghindari bahan-bahan seperti perasa dalam jumlah berlebih serta pewarna dan pengawet yang dilarang.

Salah satu tujuan Smart Ladies untuk memasak sendiri di dapur rumah mungkin untuk memastikan kesehatan asupan makanan seluruh anggota keluarga. Namun, saat kita sudah memilih bahan-bahan yang sehat dan segar, menyiapkan bumbu-bumbu terpilih, dan memasak dengan resep favorit keluarga, eh, setelah makan, semua anggota keluarga mengeluh sakit perut.

Lalu, apa yang salah?

Selama ini, yang kita tahu, keracunan makanan selalu melibatkan konsumsi makanan dalam jumlah besar yang disediakan oleh katering atau restoran. Namun, tahukah Ladies, ada juga bahaya kesehatan yang bisa mengancam dari dapur rumah kita sendiri?

Berikut adalah sumber-sumber bahaya kesehatan di dapur kita sendiri.

  1. Tangan Kita

Pastikan untuk selalu mencuci tangan dengan baik, menggosok dengan saksama, menggunakan sabun cuci tangan, membilasnya secara menyeluruh, dan mengeringkannya dengan baik saat bekerja di dapur. Hal ini terutama setelah menangani daging, ikan, ayam potong, dan bahan-bahan basah lain sebelum beralih ke pekerjaan lain.

Bayangkan, jika tangan yang kotor dan basah menyentuh wadah-wadah bumbu dapur, iiih, pastinya nanti wadah-wadah itu akan ikut kotor dan kuman-kuman bisa tumbuh dan menyebar saat kita menyentuhnya lagi.

  1. Papan Talenan

Papan talenan yang kita pakai di dapur akan menyebabkan goresan dalam yang jadi tempat ideal bagi kuman untuk tumbuh dan berkembang biak. Bersihkan papan talenan dengan baik, setiap kali usai digunakan.

Gunakan sabun pencuci, sikat hingga bersih, dan bilas dengan air hangat, lalu keringkan.

Sebaiknya, gunakan papan talenan yang berbeda untuk setiap jenis bahan makanan, terutama untuk bahan makanan basah dan siap santap.

Papan talenan yang sudah terlalu banyak goresannya sebaiknya diganti.

  1. Lap Tangan

Lap tangan sepertinya wajib ada di semua dapur dan biasanya digantung di sebelah wastafel atau tempat cuci piring.

Namun, tahukah Smart Ladies bahwa lap tangan juga termasuk salah satu benda yang menjadi tempat tumbuh dan berkembangnya bakteri di dapur?

Itu karena lap tangan sering kali berada dalam keadaan lembap, yang merupakan kondisi ideal bagi pertumbuhan bakteri.

Suhu dapur yang hangat juga mendukung hal ini. Karena itu, jangan lupa untuk mencuci dan mengeringkan lap tangan setiap hari.

  1. Spons Cuci

Spons cuci adalah alat yang sangat kita perlukan untuk membersihkan perangkat masak yang kotor, sekaligus jadi alat yang paling kotor dan menyimpan banyak kuman penyakit. Kok, bisa, ya?

Bukannya spons itu penuh dengan sabun saat kita menggunakannya untuk mencuci piring dan gelas? Spons dapat menjadi tempat berkumpulnya bakteri. Bahkan, bakteri yang berbahaya seperti Salmonella thypi penyebab penyakit tifus yang berasal dari sisa-sisa makanan yang terselip di sela-sela spons.

Spons dapat dibersihkan dengan memanaskannya di microwave selama beberapa menit.

  1. Alat Makan dan Masak

Alat makan dan masak yang dibiarkan di tempat terbuka, seperti rak piring dan wadah sendok garpu tak bertutup, sangat mungkin disinggahi debu ataupun serangga, seperti lalat dan kecoak.

Untuk menghindari ini, pastikan untuk menaruh alat makan di tempat yang tertutup dan cuci bersih alat masak sebelum digunakan.

Nah, sekarang Smart Ladies sudah tahu potensi bahaya kesehatan yang mengintip dari dapur kita dan cara menanganinya. Selamat memasak!

 

Editor: Haeriah Syamsuddin

#maratonmenulisartikel

#joeraganartikel

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

× Hubungi Kami