Joeragan artikel

5 Tips Menikah Dini, Berani Mencoba?

Halo, Smart Ladies!

Menikah adalah gerbang kedewasaan seseorang untuk memulai hidup baru. Sebuah komitmen besar diputuskan untuk menikahi seseorang. Dibutuhkan effort yang luar biasa untuk melakukannya. Kekuatan yang sangat besar karena menyangkut masa depan keluarga.

Tak jarang banyak yang akhirnya menunda untuk menikah dengan berbagai alasan. Misalnya, belum mempunyai penghasilan tetap. Ini menjadi salah satu alasan terbesar selain beberapa alasan lain. Pada akhirnya, malah memilih jalan untuk sendiri.

Nah, berikut ini lima cara agar kamu berani berkata “ya” untuk menikah dini.

1. Aktif dalam Organisasi Masyarakat yang Bersifat Sosial dan Keagamaan

Aktiflah menjadi remaja masjid atau relawan di komunitas yang bergerak di bidang sosial. Dengan bergabung bersama mereka, menciptakan diri menjadi orang yang mampu dan peka terhadap masalah sekitar. Meningkatkan rasa empati tinggi dan sosial sehingga saat menikah nanti akan menjadi jiwa yang lebih lembut dan halus terhadap keluarga.

2. Olahraga atau Bergabung di Klub Olahraga yang Sesuai Hobi

Olahraga akan melahirkan jiwa yang sehat dan tubuh yang kuat, serta tegar menghadapi cobaan. Bukan menjadi manusia lemah, yang akan memperburuk citra diri dan merusak masa depan bangsa.

3. Magang di Perusahaan atau UMKM

Ladies dapat melihat bagaimana mereka mengelola sebuah usaha dan mampu mengelola usahanya. Membekali diri untuk siap terjun di dunia usaha agar saat menikah pendapatan atau persoalan ekonomi tak lagi menjadi masalah.

4. Membaca Buku dan Tadabur Ilmu  

Mempelajari dan menyiapkan diri agar menjadi manusia yang berkualitas tinggi sehingga saat memasuki gerbang pernikahan sudah mempunyai bekal dan ilmu yang akan membawa kebahagiaan dalam keluarga. 

5. Menciptakan Lapangan Usaha dan Pekerjaan sesuai Hobi  

Sesuatu yang dilakukan sesuai passion atau hobi akan lebih mudah untuk berkembang dan maju. Membangun usaha dari nol akan membawa diri menjadi manusia yang tidak bergantung pada pekerjaan atau mencari pekerjaan. Tentunya, saat menikah sudah siap dengan bekal ekonomi sehingga tak memicu persoalan rumah tangga.

Jadi, tidak ada alasan lagi memilih sendiri untuk menunda pernikahan atau berkata tidak menikah dini. So, katakan YA untuk menikah dini.  

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

× Hubungi Kami