Joeragan artikel

5 Hal yang Harus Diperhatikan Jika Ladies Mempunyai Anak Tunggal

Halo, Smart Ladies!
Banyak orang yang menganggap bahwa anak tunggal adalah anak manja, mau menang sendiri, atau sulit berkompromi dengan orang lain. Sebenarnya, karakter anak yang seperti itu disebabkan oleh pola asuhnya, bukan karena ia anak tunggal. Karena itu, Ladies tidak perlu khawatir jika memiliki anak tunggal.
Berikut ini beberapa hal yang perlu kita perhatikan agar anak tunggal tidak menjadi manja dan egois.

1. Beri Anak Kesempatan untuk Bersosialisasi

Anak tunggal perlu sering diajak ke tempat-tempat yang bisa membuatnya bertemu dan bermain dengan banyak anak. Berikan kesempatan agar bisa ia bermain dan berinteraksi dengan teman-teman sebayanya. Selain itu, Ladies juga bisa mengajaknya bermain ke tempat-tempat umum, seperti taman kota, taman bermain, atau membuat acara playdate  dengan teman-teman sekolahnya.
Sesekali, ajak juga anak ke masjid atau panti asuhan sehingga ia bisa bertemu dengan berbagai macam orang. Dengan demikian, anak juga akan mulai belajar berbagi dan berempati dengan orang lain.

2. Biarkan Anak Mencoba Banyak Hal Baru

Jangan bertindak overprotective  kepada anak dengan banyak membatasi kegiatannya. Walaupun maksudnya baik, hal ini akan mengakibatkan anak tumbuh menjadi pribadi yang tidak mandiri dan sulit bersosialisasi. Berikan kesempatan kepada anak untuk mengikuti kegiatan-kegiatan yang membuatnya bisa mencoba banyak hal sehingga ia juga bisa mengembangkan bakat dan kemampuannya. Cari tahu potensi anak dan biarkan ia mengikuti kursus atau kegiatan yang memang disukainya.

3. Bijak Menuruti Keinginannya

Kesalahan lain yang sering dilakukan orang tua yang memiliki anak tunggal adalah selalu menuruti keinginan anak. Memang, anak tidak perlu berbagi dengan saudaranya, tetapi bukan berarti ia bisa selalu mendapatkan semua keinginannya. Ladies juga harus mengajarinya tentang skala prioritas. Dengan demikian, anak bisa menentukan hal-hal penting yang bisa didapatkannya dengan cepat dan hal-hal lainnya yang tidak langsung bisa ia dapatkan.

4. Ajarkan Tentang Tanggung Jawab dan Konsekuensi

Tanpa disadari, banyak orang tua yang membiarkan anak lolos dari konsekuensi perbuatannya, terutama jika mereka memiliki anak tunggal. Padahal, anak harus belajar mempertanggungjawabkan perbuatannya sendiri.
Ladies bisa memulainya dengan memberikan tanggung jawab sederhana, seperti memberi makan binatang peliharaan, atau mencuci alat makannya sendiri setelah ia selesai makan.
Jika ia tidak melakukan tugasnya dengan baik, hewan peliharaannya akan kelaparan atau ia tidak bisa makan karena peralatan makannya masih kotor. Buatlah peraturan bersama anak dan diskusikan juga tentang konsekuensi yang akan ia dapatkan jika melanggar peraturan tersebut. Jadi, anak tahu bahwa saat ia melanggar peraturan, akan ada konsekuensi yang harus diterimanya.

5. Jangan Menuntut Terlalu Banyak

Anak tunggal cenderung bersifat lebih perfeksionis dibandingkan anak-anak yang mempunyai saudara. Pada dasarnya, semua anak ingin membuat orang tuanya bangga. Namun, beban ini akan terasa lebih berat bagi anak tunggal karena ia merasa tugas untuk membuat orang tuanya bangga hanya ada pada dirinya. Oleh karena itu, berhati-hatilah saat memberi tuntutan kepada anak, ya, Ladies. Jangan sampai anak malah mengalami stres ketika berusaha memenuhi tuntutan dan harapan orang tua.
Anak perlu belajar bahwa proses lebih penting daripada hasil. Jadi, ketika ia sudah berusaha melakukan yang terbaik dalam pelajaran atau kegiatan lainnya, itu sudah cukup. Jangan sampai kita menjadi orang tua yang hanya bisa menuntut anak untuk berprestasi, tetapi tak pernah bisa menyisihkan waktu untuk mendampinginya. Akibatnya, anak akan menghalalkan segala cara untuk mencapai keinginan selama ia bisa menyenangkan orang tuanya.
Dampingi anak dan yakinkan ia bahwa Ladies dan suami akan tetap menyayanginya walaupun ia belum berhasil berprestasi. Bukankah yang terpenting adalah anak sudah melakukan usaha yang terbaik?
Nah, itulah 5 hal yang harus diperhatikan saat membesarkan anak tunggal. Semoga bermanfaat.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

× Hubungi Kami