Joeragan artikel

5 Hal Ini Akan Terjadi jika Ladies Menghindari Karbohidrat Secara Ekstrem

Hai, Smart Ladies!

Beberapa orang sengaja menghindari makanan yang mengandung karbohidrat dengan alasan diet. Sayangnya, tidak semua pelaku diet yang menghindari karbohidrat melakukan prosedur yang baik dan benar dalam menjalankan programnya. Nutrisi yang tidak seimbang akan berpengaruh terhadap kesehatan tubuh.

Berikut beberapa daftar efek samping jika Ladies kekurangan karbohidrat.

1. Hipoglikemia

Hipoglikemia adalah kondisi gula darah rendah di dalam tubuh. Keadaan ini sangat mengganggu kesehatan tubuh, seperti rasa melayang dan lemas. Hipoglikemia sering terjadi pada anak-anak dan orang tua. Kadar gula darah dikatakan rendah apabila berada pada posisi 70 mg/dl.

2. Sembelit

Selain serat, ternyata kekurangan karbohidrat juga dapat mengakibatkan konstipasi atau sembelit. Makanan berkarbohidrat, umumnya memiliki serat yang dibutuhkan untuk pencernaan. Metabolisme tubuh akan terganggu jika kekurangan zat ini.

Menghindari karbohidrat dengan tidak mengonsumsi biji-bijian mengakibatkan lebih mudah terserang konstipasi.

3. Emosi yang Tidak Stabil

Beberapa orang yang melakukan diet untuk mendapatkan berat badan ideal dengan cara mengurangi asupan karbohidrat sebanyak-banyaknya biasanya akan terganggu kestabilan emosinya. Terutama jika pelaku diet tersebut adalah wanita. Jika kestabilan emosi terganggu, seseorang akan mudah stres, gampang marah, dan lelah. Kondisi seperti ini biasa disebut dengan gangguan hormonal.

4. Bau Mulut

Pelaku diet  menghindari karbohidrat mempunyai tujuan untuk membakar tumpukan lemak di dalam tubuh agar berubah menjadi tenaga. Pada proses pembakaran lemak, terjadi proses ketosis yang menghasilkan zat ketone dan memiliki aroma tak sedap. Aroma ini dikeluarkan melalui pernafasan. Hal inilah yang menyebabkan nafas tak sedap. Jadi, bau nafas tak sedap tidak selalu karena kurangnya kebersihan mulut, tetapi juga bisa karena kekurangan karbohidrat.

5. Mudah Lupa dan Kurang fokus

Tidak hanya tubuh, kinerja otak juga memerlukan asupan karbohidrat. Karbohidrat yang dipecah menjadi glukosa dan akan berubah menjadi energi. Jika otak tidak mendapat asupan glukosa yang cukup, maka performanya tidak akan bisa optimal. Kurangnya konsentrasi dan sering lupa juga terjadi jika seseorang kekurangan karbohidrat.

Selain 5 hal tersebut, kekurangan karbohidrat juga akan menimbulkan efek samping rasa lapar dan malas yang akan mengganggu aktivitas rutin seseorang. Memang baik menjaga asupan karbohidrat, tetapi lebih baik lagi jika menjaga asupan nutrisi agar lebih seimbang.

So, Ladies, masih takut dengan karbohidrat?

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

× Hubungi Kami