Hai, Smart Ladies!
Perempuan yang bekerja di luar rumah atau sering disebut wanita karier dianggap sudah menjadi hal yang biasa dan lumrah. Bagi perempuan yang memiliki pendidikan memadai dan keterampilan yang baik, bekerja merupakan usaha untuk mengembangkan kemampuannya di berbagai bidang pekerjaan di luar rumah. Selain itu, berkarier juga menjadi kesempatan untuk membantu suami dalam mencari nafkah.
Islam menghormati muslimah yang memilih menjadi wanita karier dengan alasan yang dibenarkan oleh agama, misalnya menjadi single parent atau suami tidak mampu bekerja sehingga istri harus mencari nafkah. Artinya, jika istri tidak bekerja, anak-anak akan kelaparan dan kebutuhan mereka tidak terpenuhi.
Namun, jika Ladies memilih untuk menjadi wanita karier, jangan lupakan hal-hal penting yang harus diperhatikan. Ada beberapa syarat mutlak yang harus dipenuhi oleh seorang muslimah yang bekerja di luar rumah. Apa saja syaratnya? Mari kita simak.
1. Menutup Aurat
Dalam Al-Qurโan surah An-Nur ayat 31, Allah melarang wanita memperlihatkan bagian tubuh serta perhiasan mereka kepada lelaki asing, yakni lelaki yang bukan suami atau atau mahramnya. Sebagai perempuan, kita wajib menutup aurat, kecuali di bagian yang boleh terlihat, seperti wajah dan telapak tangan. Kewajiban ini harus dijalankan, apalagi jika kita bekerja seharian bersama laki-laki yang bukan mahram.
2. Mendapatkan Izin dari Suami
Seorang muslimah tidak boleh keluar rumah untuk bekerja tanpa izin dari suaminya. Bagaimanapun, suami merupakan imam atau pemimpin dalam rumah tangga sehingga kita harus mendapat izin darinya agar aktivitas kita tidak mendatangkan mudarat.
3. Menghindari Fitnah
Untuk menghindari fitnah, kita dilarang berduaan dengan lelaki yang bukan mahramnya, terutama di tempat sepi. Kita juga tidak boleh berbaur dengan banyak lelaki tanpa tabir pemisah serta menjaga sikap dan tutur kata. Kita juga dilarang berbicara dengan suara yang dilembut-lembutkan, wajib menundukkan pandangan, dan tidak bejalan lenggak-lenggok. Ini juga untuk menjaga kehormatan, kesucian, dan nama baik suami tentunya. Pintar-pintarlah membawa diri dan jauhi pergunjingan, ya, Ladies.
4. Tetap Menjalankan Kewajiban sebagai Istri dan Ibu
Walaupun bekerja di luar rumah, kita tidak boleh melupakan kewajiban untuk mengurus rumah, mendidik anak-anak, dan melayani suami. Pekerjaan rumah sebisa mungkin dilakukan sebelum pergi bekerja dan dilanjutkan setelah kembali ke rumah. Dengan demikian, rumah tetap terawat, suami merasa nyaman, dan keluarga tetap harmonis.
Ladies, ibu adalah matahari keluarga. Kebahagiaan dan kesedihannya akan berimbas kepada anak-anak dan suaminya. Menjadi ibu sangatlah mulia dan besar pahalanya. Jika kita menjalani peran ganda secara serius dan fokus, isnyaallah semua pekerjaan bisa berjalan lancar dan diridai suami. Rida suami adalah rida Allah. Selamat menjalankan peran ganda dengan sukses, ya, Ladies, dan tetap istikamah di jalan-Nya.