4 Hal yang Harus Diperhatikan agar Menjadi Ibu yang Adil

Memiliki banyak anak tentu memberikan tantangan yang berbeda dibandingkan dengan hanya memiliki satu anak. Orang tua yang memiliki anak lebih dari satu dituntut untuk bisa bersikap adil pada anak-anaknya. Sebelumnya, Ladies harus memahami bahwa kata “adil” tidak berarti “sama rata”. Adil bukan berarti semua anak harus diperlakukan sama, melainkan diperlakukan sesuai porsinya.

Sebagai contoh, anak yang sudah duduk di bangku SMP akan memiliki tanggung jawab lebih banyak daripada adiknya yang masih duduk di bangku SD. Akan tetapi, anak SMP juga membutuhkan uang jajan atau uang saku lebih banyak dari adiknya. Menyamaratakan uang saku atau tanggung jawab antara kakak dan adik justru merupakan perilaku yang tidak adil. Nah, tulisan ini akan membahas 4 hal yang perlu diperhatikan agar Ladies bisa bersikap adil kepada anak-anak.

Setiap anak lahir dengan kelebihan dan kekurangan masing-masing. Tidak ada anak bodoh, yang ada adalah anak yang pintar dalam bidang yang berbeda. Oleh karena itu, jangan mengistimewakan salah satu anak hanya karena dianggap lebih berprestasi dari saudaranya. Hal ini akan membuat saudaranya cemburu dan mungkin akan menyimpan dendam.

Banyak orang tua yang suka membandingkan anak dengan saudaranya yang dianggap lebih baik atau pintar. Yang lebih menyedihkan, ada juga orang tua yang memberi label buruk kepada anak yang dianggap bermasalah. Anak dianggap nakal, malas, atau bodoh karena nilai pelajarannya tidak sebaik saudaranya. Hindari melakukan hal ini, ya, Ladies. Anak akan tumbuh dengan keyakinan bahwa ia seperti anggapan orang tuanya.

Jika salah satu anak kurang berprestasi dalam bidang akademis, Ladies harus mencari tahu akar masalahnya. Ajaklah anak berbicara, tanyakan kesulitannya, dan cobalah untuk mencari solusi bersama. Jangan membandingkan nilai anak dengan saudaranya.

Jika Ladies menganakemaskan salah satu anak, hal ini akan berpengaruh terhadap perasaan saudaranya. Mereka akan merasa bahwa si anak emaslah yang lebih berharga bagi orang tua mereka, sementara mereka tidak. Hal tersebut akan menimbulkan rasa kesal dan cemburu. Akibatnya, rasa hormat dan kasih sayang di antara anak-anak akan rusak.

Sebaiknya Ladies mengajari anak-anak untuk saling menghormati dan menyayangi. Adik menghormati kakak dan sebaliknya, kakak menyayangi adik, tanpa memandang siapa yang nilai pelajarannya lebih baik atau lebih berprestasi. Ajarkan bahwa setiap anggota keluarga harus saling mendukung dan menyayangi. Hal ini penting agar anak-anak tetap menghormati dan menyayangi saudaranya, meskipun mereka sudah dewasa.

Ladies perlu mencari tahu potensi dan bakat masing-masing anak, kemudian dukung mereka untuk bisa berprestasi di bidang yang memang mereka sukai. Berikan apresiasi untuk prestasi mereka. Anak yang nilai akademisnya baik belum tentu berprestasi pada bidang seni atau olahraga, sementara saudaranya yang memiliki nilai akademis biasa-biasa saja bisa jadi justru menunjukkan prestasi luar biasa pada bidang seni atau olahraga.

Setelah Ladies mengenali bakat dan kemampuan anak-anak, tunjukkan bahwa Ladies menyayangi dan mendukung mereka untuk berprestasi sesuai dengan minat mereka. Ajari anak-anak untuk menghargai kelebihan dan kekurangan saudaranya. Setiap anak mempunyai hak untuk merasa bahagia dan disayangi oleh orang tua serta saudara-saudaranya supaya tumbuh menjadi anak yang berprestasi dan menyayangi keluarganya. Demikian 4 hal yang harus diperhatikan untuk bisa menjadi orang tua yang adil, ya, Ladies. Semoga bermanfaat.