Halo, Smart Ladies!
Ketika Ramadan tiba, saatnya para orang tua mulai membelajarkan puasa, terutama bagi ananda yang masih berusia 5—6 tahun. Walaupun secara syariat, ananda belum wajib puasa, akan tetapi tak ada salahnya bagi orang tua untuk mengajak ananda belajar berpuasa.
Puasa secara bahasa artinya menahan, sedangkan secara istilah adalah menahan diri dari makan, minum serta hal-hal yang dapat membatalkan puasa. Saat orang tua berpuasa tak ada salahnya, lo, Ladies mengajari anak untuk berpuasa, tentunya sesuai dengan kemampuan anak, ya? Biasanya, hal yang dirasa susah untuk mengajak ananda berpuasa adalah membangunkannya dari tidur dan persoalan rengekan ananda yang ingin makan dan segera berbuka sebelum waktunya. Namun, hal ini sangat wajar Ladies karena ananda masih dalam taraf belajar berpuasa.
Sebenarnya, apakah ada manfaat belajar puasa bagi ananda? Tentu ada, ya, Ladies. Beberapa manfaat belajar puasa bagi anak adalah anak bisa tahu sebenarnya yang dimaksud dengan puasa. Dengan melakukan praktik langsung, anak akan paham yang dimaksud dengan berpuasa. Selain itu, belajar puasa secara tidak langsung juga mengajarkan kepada ananda bahwa puasa di bulan Ramadan ini hukumnya wajib bagi kaum muslimin.
Ada beberapa cara kreatif mengajarkan anak berpuasa, yaitu:
-
Berikan Pemahaman
Edukasi ananda menjelang tidurnya ya, Ladies, bahwa ia akan dibangunkan pada dini hari untuk bersantap sahur bersama-sama. Ketika ananda sahur, ia akan bersemangat untuk belajar puasa karena seluruh anggota keluarga bangun dan bersantap sahur bersama.
-
Berikan Aktivitas
Aktivitas yang dimaksud adalah saat pagi hari dengan memberikan berbagai kegiatan sesuai dengan usia ananda, misalnya mewarnai, menggambar, bermain bersama teman, bercerita, dan sebagainya.
-
Libatkan Ananda untuk Menyiapkan Hidangan Berbuka Puasa
Menyiapkan hidangan berbuka merupakan kesempatan yang bagus bagi ananda untuk lebih bersemangat dalam melaksanakan puasa.
Oh, ya, Ladies, sebagai orang tua tentunya kita memahami bahwa ananda masih dalam taraf belajar berpuasa. Jadi, ketika ananda tiba-tiba sudah berbuka di pagi, siang, atau sore hari harap maklum, ya? Sebab yang terpenting adalah ananda merasa nyaman, senang, dan bahagia untuk belajar berpuasa Ramadan.
Nah, dari tiga cara kreatif di atas, kira-kira Ladies pilih cara yang mana, nih? Sebaiknya, kenali diri ananda dahulu sehingga dia dapat belajar puasa dengan nyaman, senang, dan bahagia, ya, Ladies. Semoga bermanfaat.
Profil
Laily Fitriani, Lecturer, Mom Blogger and Writer